Cerita Ramadan Keluarga R Tahun Ini

2 komentar

Cerita Ramadan Keluarga R Tahun Ini

Ramadan tiba, hehehe ga terasa dah seminggu ya berpuasa. Gimana-gimana? Hepi nggak? Hmm, kalau saya pribadi sebenarnya ya biasa-biasa saja seh ya, tidak begitu berbeda dengan Ramadan sebelumnya. Karena sebenarnya, persiapan Ramadan saya sekeluarga ya tidak terlalu berbeda dengan lainnya. 

Walau ada bedanya memang, karena di bulan Ramadan ini ada puasa dan tarawih yang kudu dilakukan. Sisanya sama kan!. Tetap kudu solat 5 waktu, baca Al Quran dan bersedekah semua bisa dilakukan setiap hari bukan momen bulan Ramadan saja ^^.

Banyak yang salah tafsirkan hadist, kalau 'hanya di bulan Puasa' pahala yang akan diperoleh berkali-kali lipat. Bahkan hadist tersebut menjadi rujukan, kalau puasa di bulan Ramadan pahalanya besar berkali-kali lipat. Padahal itu hadist yang dhaif, tidak ada berapa kali lipat pahala didapatkan di bulan Ramadan. Yang pasti kita semua kudu bersungguh-sungguh melakukan banyak amalan setiap harinya, termasuk di bulan Ramadan. 

Yaaa, saya sendiri sama kok pengennya juga ibadah dalam bulan apapun dapat pahala dan surga karena Allah. Siapa yang tidak mau hehehe. Jadi mari kita semangat, tinggal 20 hari lagi hehehe.
Ibadah biar dapat pahala

Peserta Ramadan kali ini sama kok dengan tahun lalu, yaitu ada saya, suami, Raffi dan Raffa. Kalau Rafif kadang ikutan sahur kadang nggak. Untuk persiapan khusus sih tidak ada, karena kebetulan tahun ini saya tidak bisa bersiap-siap karena keadaan sedang kurang enak badan. Jadi ya apa adanya saja. 

Tapi ya memang ada beberapa yang berbeda memang dari tahun-tahun sebelumnya. Mau tahu apa saja? Cek cek cek ya!

5 Cerita Ramadan Keluarga R Tahun Ini

1. Membuat Giveaway Ramadan

Membuat Giveaway Ramadan

Ini sih lebih ke saya ya khususnya hehehe. Iya, tahun ini saya membuat giveaway yang berhadiah tas Gabag Peony yang lucu. Giveawaynya adalah dengan mengikuti challenge 30 hari bermain bersama anak. Seru kan? Jadi memang sebelum puasa, saya membuat banyak printable permainan anak sampai 30 hari. Jadi bisa digunakan untuk menemani anak bermain setiap hari kan!.

2. Berpuasa Bersama Anak

Berpuasa Bersama Anak
Seperti tadi saya cerita ada Raffi Raffa yang puasa sama kayak tahun kemarin dan Rafif yang ikut sahur. Seperti tahun kemarin juga, mereka sudah full puasanya. Karena sebenarnya puasanya mereka itu bukan di waktu Ramadan saja, tapi juga di hari lain saat ikut saya dan suami puasa sunah lainnya. Jadi puasa Ramadan kali ini adalah hal yang sebenarnya biasa mereka lakukan, bedanya di bulan Ramadan dan terus tiap hari hehehe.

3. Mengatur Jadwal Kegiatan Anak yang Full

Mengikuti jadwal kegiatan anak yang full ramadan
Sumpee yeee, ngatur kegiatan anak itu riweh pisaeun. Gimana gak riweh, jadwalnya kadang lebih penuh dari orang tuanya hahaha. Serius. Saya sendiri suka heran memang. Tapi ya itulah, daripada di rumah saja ga ada kegiatan hanya tidur dan nonton kan mending aktivitas lain. Kebetulan jadwal sekolah anak-anak penuh banget, berbagai macam kegiatan ada. Mulai mereka mengisi buku Ramadan, sampai jadwal les lainnya juga wajib diikuti. Ya seru-seru gitu dehhh!.

4. Tetap Menulis Konten Demi Cuan

Tetap kerja di bulan ramadan
Ya namanya juga blogger, kalau ga nulis ya gimana. Alhamdulillah saya dikelilingi banyak teman dan bos yang baik :"). Jadi walau rada molor-molor ngumpulin ditlennya aman masih huhuhu :"). Makasih banyak yaa. Paling tidak walau keadaan sakit, saya masih bisa kerja :"). Iya, saya masih bisa berdaya.

5. Berusaha Tetap Menjaga Kesehatan

Menjaga kesehatan saat Ramadan
Sebenarnya, mungkin dah banyak yang tahu kalau saya memang beberapa bulan tepatnya setengah tahun terakhir sudah mulai drop badannya. Ini ya karena aktivitas ngetik dan konten yang selalu di depan laptop juga mempengaruhi. Ya mungkin ini bisa jadi peringatan buat teman2 blogger lainnya. Mungkin saat ini kuat duduk lama untuk ngetik atau begadang seperti yang biasa saya lakukan. Tapi ternyata wallahualam tiap orang kan punya kekuatan sendiri-sendiri. 

Ketika nikmat itu diambil, lebih baik westalah ga usah neko-neko mending jadi sosok yang sehat berkualitas saja. Makan teratur, sehat, olahraga dan istirahat cukup. Ya mungkin saya satu diantara banyak orang yang bekerja duduk lama yang sakit. Daripada sakit kaaaan? Badan ngedrop hayoooo?.

Ramadan ini saya isi dengan fisioterapi rajin dan MRI sampai dua kali masyaAllah. Di awal bulan puasa saya MRI dan nanti ditambah setelah Ramadan ya MRI lagi. Sesuatu pokoknya. Tadinya saya rencana operasi abis puasaan, jadi berubah lagi mundur lagi karena harus MRI lagi. HAHAHAHA. Hidup ya emang sesuatu.

Jadi jangan lupa buat selalu menjaga kesehatan ya ^^.

Btw, itu aja sih cerita haha hihi Ramadan keluarga R di tahun ini. Nothing spesial, tapi sayanya yang berubahh sedikit menjadi kurang berdaya seperti biasa. Jadi hayukkk semangatttt!. Selamat berpuasa 20 hari lagi!.

Related Posts

2 komentar

  1. Cerita Ramadan ala-ala yang agak random ya kali ini, memang benar banyak hal yang dijadwalkan bulan ini. Mulai dari bagi-bagi sampai ngerandom di rumah sama kerjaan. Terima kasih sharingnya, semangat bulan Ramadan ini!

    BalasHapus
  2. Mari semangat 20 hari lagi ya genks, secara Ramadan adalah bulan yang mulia dan penuh berkah. Bener banget, namanya blogger ya gimana kalau ga nulis. Jangan kita update blog karena cuma ada job doang ya. Semangat mbak Cha

    BalasHapus

Posting Komentar